Sanggar Seghumpun Kawo Emas pada Pekan Produk Kreatif Indonesia 2011 tanggal 06 s.d 10 Juni 2011 |
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2011 merupakan satu bentuk dari kegiatan industri kreatif yang bertujuan untuk meningkatkan promosi seni dan budaya tradisional Indonesia dengan harapan hasil-hasil kebudayaan mampu memberi kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui semangat kreatifias dan indentitas bangsa Indonesia. Adapun tema PPKI 2011 ini yaitu “Indonesia Kreatif, Indonesia Mandiri”
Dalam kesempatan ini Provinsi Sumatera Selatan mempercayakan Kabupaten Empat Lawang untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut mewakili Provinsi Sumatera Selatan dengan membawa kebudayaan Empat Lawang dalam salah satu pengenalan promosi seni budaya dan daerah dengan Pentas Seni Pertunjukan mengangkat cerita tradisi daerah Empat Lawang.
Potensi kegiatan PPKI 2011 dalam mengungkapkan kekayaan dan keragaman seni pertunjukan Indonesia yang berbasis pada nilai-nilai tradisi dan warisan budaya lokal. Pada kegiatan Gelar Seni Budaya Pekan Produk Kreatif Indonesia 2011 yang menggambarkan tema “Dengan Seni Budaya Membangun Karakter Bangsa”.
MATERI PAGELARAN SENI BUDAYA TIM KESENIAN EMPAT LAWANG
1. PENDAHULUAN
Sumatera Selatan mempunyai banyak Cerita legenda, setiap daerah mempunyai cerita yang beragam. Kabupaten Empat Lawang salah satunya merupakan daerah yang mempunyai beragam cerita, mitos, legenda masyarakat yang di sampaikan secara turun temurun. Bahkan dari cerita atau mitos tersebut sangat di percaya dan di yakini masyarakat akan kebenarannya.
2. DASAR GARAPAN
Garapan Ma’sumai mengambil dari sebuah cerita kejadian nyata yang dialami seorang penduduk yang bertempat tinggal di desa Lubuk Puding Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang.
Konsep garapan berupa sendratari yang menggambarkan orang yang diculik atau dilarikan oleh mak’ sumai atau yang biasa di sebut Jemo Sumai. Masyarakat kemudian mencari kedalam hutan. Alhasil melalui orang pintar atau dukun orang hilang tersebut dapat di temukan.
Properti :
- keruntung
- kail
- pondok
- Pakaian Alang-alang
- Tampah
- obor
- lampu petromak
Alat Musik :
- Gendang
- Rampak Bambu
- Gong
- kentongan
- Efek Sound
3. SINOPSIS
Ma’sumai adalah cerita misteri masyarakat daerah Empat Lawang dan cerita ini sangat melekat dan dipercayai oleh masyarakat. Kalau ada orang yang hilang ditengah hutan dikatakan diculik oleh ma’sumai atau disebut ”dilaghikan Jemo sumai”.
Kemudian Masyarakat akan berbondong - bondong mencari di hutan atau di kolong - kolong rumah dengan memanggil - manggil namanya melalui media periuk atau tampah benda bulat yang terbuat dari bambu dipukul - pukul sambil memanggil - manggil nama orang yang hilang dilarikan masumai tersebut.
Ada kalanya orang yang hilang ini sampai berminggu-minggu, dan tidak jarang juga sampai sebulan bahkan tidak pernah diketemukan. Jika ditemukan biasanya orang hilang tersebut berpakaian sudah lusuh seperti orang gila dan bertingkah laku aneh dan tidak mau bicara.
Konon ma’sumai ini paling takut dengan senjata yang mengandung bisa seperti keris, sewar,, badek dan tombak.
"cerita ini disadur dari kumpulan cerita rakyat Empat Lawang karya Syamsu Indra Usman. HS"
Koroegrafer : Maskur Wahyudi (Mahwa)
Penata Musik : Henrianto, S. Pd
"cerita ini disadur dari kumpulan cerita rakyat Empat Lawang karya Syamsu Indra Usman. HS"
Koroegrafer : Maskur Wahyudi (Mahwa)
Penata Musik : Henrianto, S. Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar